Akuntansi Dasar
Akuntansi merupakan suatu proses mengidentifikasi, mengukur, dan melaporkan informasi akuntansi untuk memungkinkan dilakukannya penilaian dan pengambilan keputusan secara jelas dan tegas bagi pihak-pihak yang menggunakan informasi keuangan.
A. Pengertian Persamaan Dasar Akuntansi
Persamaan Dasar Akuntansi ialah hubungan atau satu kesatuan antara kekayaan atau harta dengan utang, dan modal yang dimiliki oleh suatu perusahaan. PDA digunakan untuk sistem pencatatan akuntansi dasar, artinya setisp transaksi yang dilakukan harus dicatat dalam dua aspek.
Contoh : Suatu perusahaan memiliki aset berupa kas, tanah, gedung, dan peralatan. Hak atas asset dibagi menjadi 2 yaitu untuk kreditor yang disebut kewajiban/liabilitas dan hak untuk pemilik yang disebut ekuitas pemilik.
B. Persamaan Dasar Akuntansi
Asset = Liabilities + Owner Equity
atau
Harta = Utang + Modal
contoh
CV Maju Jaya memiliki asset sebesar Rp 170.000.000 dan liabilitas yang belum dibayarkan sebesar Rp 70.000.000, berapa jumlah ekuitas pemilik?
Jawab : Aset = liabilitas + ekuitas pemilik
Ekuitas pemilik = Aset - liabilitas
= Rp 170.000.000 - 70.000.000
= Rp 100.000.000
C. Unsur Persamaan Dasar Akuntansi
1. Aset
Aset/harta/aktiva adalah kekayaan yang dimiliki oleh suatu perusahaan yang didapat dengan uang dan memiliki manfaat di masa mendatang.
a. Aset Lancar
- Kas : uang kertas atau uang logam yang dimiliki perusahaan.
- Piutang Usaha : hak yang dimiliki oleh suatu perusahaan atas utang yang dilakukan oleh perusahaan lain.
- Beban dibayar dimuka : beban yang dibayar terlebih dahulu, baru menggunakan hak atas pembayaran tersebut.
- Wesel tagih : janji tertulis untuk membayar sejumlah uang pada periode waktu tertentu.
- Pendapatan yang masih harus diterima : hak yang seharusnya sudah diterima karena pekerjaan sudah selesai dilakukan, tetapi belum menerima uangnya.
- Perlengkapan : barang yang digunakan perusahaan untuk mendukung kegiatan perusahaan yang habis kurang dari satu periode. Contoh : ATK, tinta
- Persediaan barang dagangan : persediaan yang dibeli untuk dijual kembali.
- Peralatan : barang yang digunakan untuk mendukung kegiatan perusahaan yang dapat digunakan lebih dari satu periode. Contoh : gunting, meja, kursi, AC
- Gedung
- Akumulasi penyusutan gedung
- Kendaraan
- Akumulasi penyusutan kendaraan
- Tanah
Lilabilitas/utang/kewajiban merupakan kewajiban yang harus dilunasi oleh perusahaan kepada pihak ketiga atas transaksi yang telah dilakukan di masa lalu.
a. Hutang Lancar
- Hutang usaha : hutang yang terjadi karena kegiatan operasional perusahaan. Misal : pembelian secara kredit
- Hutang Wesel : hutang yang didukung surat pernyataan kesediaan untuk membayar yang dilakukan oleh debitur(orang yang berhutang)
- Beban yang masih harus dibayar : beban yang sudah terjadi, tetapi belum dibayar
- Pendapatan diterima di muka : pendapatan yang diterima lebih awal, tetapi pekerjaan belum selesai dikerjakan
- Hutang obligasi : utang jangka panjang yang diperoleh dengan penjualan surat-surat obeligasi
- Hutang hipotik : utang dengan jaminan barang tidak bergerak
- Hutang bank : utang kepada pihak bank, yang pembayarannya lebih dari satu periode
Ekuitas/modal/kapial merupakan hak pemilik atas kekayaan perusahaan.
Modal = selisih aset dengan utang
Prive = pengambilan uang oleh pemilk perusahaan untuk kepentingan pribadi
4. Revenue (pendapatan)
Pendapatan merupakan arus masuk kas akibat dari penyerahan/penjualan barang/jasa atau aktivitas lain yang merupakan kegiatan utama perusahaan.
5. Expense (beban)
Beban merupakan alur keluar kas dalam rangka bentuk memperoleh pendapatan
- Beban gaji
- Beban listrik dan telepon
- Beban sewa
- Beban bunga
- Beban depresiasi
Akun nominal adalah akun-akun sementara yang ada pada laporan laba rugi. Contohnya pendapatan dan beban.
Akun riil adalah akun-akun yang ada pada neraca. Seperti jenis akun pada aset, utang dan ekuitas.
F. Pengaruh Transaksi Terhadap Persamaan Dasar Akuntansi (analisis transaksi)
a. Transaksi yang Menambah Aset dan Menambah Ekuitas.
Contoh :
- Setoran/investasi Pemilik dalam bentuk kas (menambah aset berupa kas dan menambah ekuitas berupa modal pemilik).
Pada tanggal 1 Januari 2021 Bu Jennie menyetorkan uangnya sebesar Rp 40.000.000 sebagai modal awal Toko Mawar. Transakasi ini menyebabkan bertambahnya aset Toko Mawar yang diikuti bertambahnya ekuitas.
Aset(kas) = Liabilitas + Ekuitas Pemilik
Rp 40.000.000 = 0(tidak terjadi utang) + Rp 40.000.000
Rp 40.000.000 = Rp 40.000.000
Debit = Kredit
- Penerimaan Pendapatan Jasa
- Penerimaan Pendapatan Jasa Salon secara Tunai dan Kredit
- Pengambilan Uang untuk Kepentingan Pribadi Pemilik
- Pembayaran Beban
- Pembelian Peralatan Secara Tunai (menambah aset berupa peralatan dan mengurangi aset berupa kas).
Pada tanggal 2 Januari 2021 Bu Jennie membeli peralatan untuk tokonya secara tunai sebesar Rp 5.000.000. Transaksi ini menyebabkan berkurangnya aset dan bertambahnya aset yang lain.
Aset (kas, peralatan) = Liabilitas + Ekuitas Pemilik
-Rp 5.000.000 + Rp 5.000.000 = 0 + 0
0 = 0
- Penerimaan dari Piutang Usaha
Aset (kas, piutang usaha) = Liabilitas + Ekuitas Pemilik
Rp 1.000.000 (-)Rp 1.000.000 = 0 + 0
0 = 0
d. Transaksi yang Menambah Kewajiban dan Mengurangi Kewajiban
Contoh :
- Pengalihan Utang Usaha Menjadi Utang Wesel (menambah kewajiban berupa utang wesel dan mengurangi kewajiban berupa utang usaha).
e. Transaksi yang menambahkan aset dan menambah kewajiban/liabilitas
Contoh :
- Pembelian Perlengkapan Secara Kredit (menambah aset berupa perlengkapan dan menambah kewajiban berupa utang usaha).
Pada tanggal 5 Januari 2021 Bu Jennie membeli perlengkapan untuk tokonya secara kredit sebesar Rp 40.000.000 secara kredit. Transaksi ini menyebabkan bertambahnya aset dan bertambahnya liabilitas.
Aset (perlengkapan) = Liabilitas + Ekuitas Pemilik
Rp 4.000.000 = Rp 4.000.000 + 0(tidak menimbulkan modal)
Rp 4.000.000 = Rp 4.000.000
f. Transaksi yang Mengurangi Aset dan Mengurangi Kewajiban
Contoh :
- Pelunasan Utang Usaha (mengurangi aset berupa kas dan mengurangi kewajiban/liabilitas)
Aset (kas) = Liabilitas + Ekuitas Pemilik
(-)Rp 4.000.000 = (-)Rp 4.000.000 + 0
(-)Rp 4.000.000 = (-)Rp 4.000.000
g. Transaksi yang Menambah Kewajiban dan Mengurangi Ekuitas
Contoh :
- Pengumuman Pembagian Deviden yang Belum Dibayarkan (menambah kewajiban berupa utang deviden dan mengurangi ekuitas berupa mengurangi saldo laba).
Comments
Post a Comment